Senin, 21 Oktober 2013

SHIFT DRESS

SHIFT DRESS



 



 Pamor gaun terusan selutut tanpa lengan mencuat kembali. Konon, gaun model tersebut identik dengan Jackie 0. M asih ingatkah Anda dengan ciri khas Jackie 0 pada tahun 60-an? 

Pernahkah Anda perhatikan penampilan bekas ibu negara Amerika tersebut di berbagai gambar, yang konon diberi julukan fashion trendsetter? Mengenakan kaca mata hitam besar, penutup kepala dan gaun terusan selutut tanpa lengan, yang kini dikenal dengan sebutan shift dress. 

 Tidak seperti sack dress biasa, shift dress selalu berbentuk goun terusan sebatas lutut tanpa lengan. Bahannya pun selalu didominasi dengan bahan yang agak kaku tapi sangat pas di tubuh, seperti katun, crepe, campuran Wool, kulit, satin yang berat bahkan plastik. 

Tapi perlu juga diperhatikan bahwa shift dress sekarang ini tidak berpatokan dengan potongan satu baju saja. la bisa juga tampil sebagai baju 2 lapis, yang terdiri dari rok dan atasan tanpa lengan, tentunya, seperti yang dicetuskan Calvin Klein baru-baru ini pada koleksi terbarunya. 

 Ada beberapa pek penting yang dapat dijadikan pedoman ketika Anda memilih shift dress yang baik. Cobalah sebanyak banyaknya sampai Anda yakin menemukan yang paling fit dan pas di tubuh. 


Perhatikan jahitannya, terutama pada bagian dada dan perut. Hal ini untuk menghindari kesan sempit dan bulky pada 2 bagian tersebut. Perhatikan juga pada bagian lubang lengan. Hindari kesan terlalu sempit atau lebar, sehingga dapat membatasi gerak lengan Anda. 

Selain itu, bentuk leher gaun shift dress dapat berupa V-line, bundar, persegi dan tinggi tertutup. Utamakan bentuk leher yang paling pantas dan enak dipakai. 


 Anda berpikiran bahwa shift dress merupakan pakaian yang sangat sederhana? Ternyata tidak juga. Soal motif, misalnya. Shift dress tidak selalu berpotokan dengan warna polas saja, Anda dapat memilih motif polka dot, garis-garis, printed florals sampai herringbone checks. 


Anda pun dapat memakai blazer, cardigan atau blus ketat sebagai teman" shift dress Anda. Selain itu, bagi wanita sibuk shift dress dapat digunakan sebagai busana untuk acara resmi, seusai jam kantor. 


Anda bisa menanggalkan blazer Anda dan tambahkan sentuhan perhiasan mutiara, misalnya. Shift dress Anda telah siap menemani Anda kapan saja. 

Menurut Angela Buttolph, penulis rubrik mode majalah Elle Inggris, pakaian ini disebutnya sebagai the anytime, anyplace, anywhere 24 hour shift dress.




















Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.