Protein Mengurangi Lemak Perut

  Para periset di Denmark menemukan, meningkatkan protein dalam diet yang mengurangi lemak (30 % kalori dari lemak), mengurangi lebih banyak lemak perut dan orang-orang dapat bertahan dengan diet protein tinggi ini lebih lama. Dalam sebuah studi yang diterbitkan di International Journal of Obesity and Related Metabolic Disorders, diet protein yang lebih tinggi mengandung 25% kalori dari protein, dibanding dengan 12% kalori dari protein untuk diet protein medium. Kedua diet ini menyebabkan berat badan turun sama banyak sesudah setahun.

Sayuran Hijau MENCEGAH KATARAK

  Menurut sebuah studi baru, banyak makan sayuran daun hijau tua dapat membantu mencegah katarak. Sayuran daun berwarna hijau tua banyak mengandung antioksidan lutein dan zeaxanthin yang melindungi mata dari sinar ultraviolet yang diduga menyebabkan penyakit ini di usia lanjut.

KACANG yang Harus Dimakan Setiap Hari

   Makan kacang almond dapat memperbaiki aspek diet secara keseluruhan. Sebuah studi di Loma Linda University menemukan, para partisipan yang menambahkan 2 genggam almond ke dalam menu harian mereka tanpa sadar menurunkan intake lemak-lemak trans yang berbahaya sampai 14% dan sodium sampai 21%. Mereka juga meningkatkan konsumsi antioksidan vitamin E sampai 66% dan lemak tak jenuh tunggal yang sehat sampai 42%.

Berry Warna Gelap Paling Sehat

   Menurut para ahli di USDA, berry warna ungu tua seperti elderberry, black currant, dan chokeberry mengandung antioksidan pembasmi penyakit yang 50% lebih tinggi dibanding saudaranya yang berwarna merah dan biru seperti blueberry dan cranberry. 

Jus Cranberry Meningkatkan Kadar Kolesterol Baik HDL

Jus cranberry diketahui dapat membantu mencegah infeksi saluran kencing Kini, para periset di University of Scranton di Pennsylvania menemukan, minum 3 gelas jus cranberry dalam sehar dapat meningkatkan kadar kolesterol baik HDL rata-rata 10% Kenaikan ini cukup untuk menurunkan risiko penyakit jantung sampai 40%

Daging Merah Meningkatkan Risiko ARTHRITIS

   Menurut sebuah laporan dalam jurnal Arthritis and Rheumatism, makan banyak daging merah dapat meningkatkan risiko mengembangkan arthritis sampai 2 kali lipat. Sebagian besar ahli gizi menganjurkan membatasi konsumsi daging merah sampai 2 saji daging berat 3 ons per minggu.