Minggu, 03 Oktober 2021

MUSEUM MODE DI ROMA


Pada Desember 1995 untuk pertama kalinya Roma memiliki museum mode yang menggelar koleksi para perancang busana inggil dari Roma. Berjalan melewati pusat kota, sebaiknya mengunjungi beberapa jalan kondang seperti Via Veneto yang dikenal sebagai la Dolce Vita, tempat yang paling sering dijadikan tempat berkumpul para juru foto atau papa razzi untuk mengabdikan para bintang film tersohor atau para jet set. 

     Untuk shopping beberapa jalan yang harus dikunjungi adalah Via Condotti, Via Fratting, Vid Bocca di Leone dan Via Vittoria juga Via Appia Nuova dan Via Po. Setelah semua kunjungan menarik itu Roma menawarkan cafe tempat melepas lelah yang melimpah Di cafe Rosat, Deney, Caffe Genco, Vanes.

     Anda bisa menikmati capuccino Di dekat Pantheon Anda bisa mencicipi caffe non panna (kopi dengan krem segar). Untuk yang doyan es krim, Anda harus mencoba es krim buatan rumah Giolitti. Tempat ini menjadi tempat yang tak pernah lupa dikunjungi penulis terkenal Sartre setiap kali ia ke Roma. Orang-orang Roma acapkali menyan tap makan siangnya sambil berdiri menikmati sandwich lembut berbentuk segitiga bernama tramezzini atau pizza a taglio. 

     Untuk malam hari, sajian pasta di resto atau trattoria seperti spaghetti alla carbonara atau alle vongile, penne all'arrabbiata, fettuccine alla romana, cannelloni, gnocchi menjadi pilihan yang sukar dihindari. Antipasto sebagai makanan pembuka sampai Ti ramisu-kue dengan dasar mascarpone sebagai makanan penutup, juga merupakan pilihan yang lezat. 

    Resto resto yang berkualitas dan artistik seperti Sans-soucis, Da Bolognese, Ristorante dell'Oca, Casina Valadier dan White Elephant bisa juga menjadi pilihan. Setelah makan malam yang mengenyangkan, tegukan terakhir bi sa Anda nikmati di bar Jackie O', Hemingway, Tarto rughino, Veleno atau Follie sambil berdansa.

     Menikmati Roma tidak berarti Anda juga tak perlu melihat daerah sekitarnya yang juga tak kalah cantik seperti Ostia Antica di tepi pantai, Villa Adriani, Frascati sampai Tivoli dengan Villa d'Estenya yang amat menawan. Mengunjungi Vatican yang merupakan negara di 'perut kota Roma juga menarik untuk dilakukan. 

     Vatican luasnya 44 hektar dengan jumlah penduduk yang hanya 500 orang. Vatican memiliki tentara tentara sendiri dengan kostum yang khas. Gereja bernama San Pietro Basillica dengan atap berbentuk kubah memiliki tinggi 132,5 meter yang dapat dilihat dari segala penjuru Roma, adalah obyek wisata yang sayang kalau tak dikunjungi. 

     Gereja yang dibangun pada tahun 1452 menyimpan karya seniman tersohor Italia seperti Bra mante, Bernini, Michelangelo, Raphael, Giovanni For tana, Carlo Maderna, Valdier dan beberapa lainnya.

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.