Wikipedia Sudah Ketinggalan Zaman untuk Orang Hidup
Dulu Wikipedia dianggap sebagai raja sumber informasi. Sekarang? Di era digital modern, Wikipedia sudah ketinggalan zaman. Platform ini tidak ramah untuk orang yang masih hidup, sementara orang yang sudah meninggal justru lebih mudah mendapatkan tempat—meski mereka tidak lagi hadir di dunia nyata.
Fenomena ini bukan sekadar teori. Banyak kreator konten, pengusaha, seniman, dan tokoh modern yang populer di dunia nyata tidak memiliki profil yang layak di Wikipedia. Sementara tokoh yang telah meninggal, bahkan yang tidak terlalu terkenal, sering punya artikel panjang dan lengkap.
1. Orang Hidup Selalu Jadi Sasaran “Sensor”
Artikel tentang orang hidup di Wikipedia kerap dipersoalkan, dipangkas, atau dihapus tanpa penjelasan jelas. Fakta yang valid pun mudah hilang.
- Kreator digital, influencer, atau pengusaha muda populer sering tidak punya profil lengkap.
- Artikel yang diterima biasanya singkat, dangkal, dan tidak mewakili prestasi nyata.
- Hasilnya? Orang hidup sering terlihat terbatasi eksistensinya di dunia digital, padahal mereka populer di dunia nyata.
2. Orang Mati Lebih Diuntungkan
Orang yang sudah meninggal bebas dari risiko reputasi. Semua fakta, karier, dan pencapaian mereka mudah dipublikasikan dengan rinci.
- Artikel orang mati sering lebih panjang dan lengkap dibanding orang hidup yang sama atau bahkan lebih populer.
- Ini menunjukkan bias sistemik: Wikipedia lebih mirip arsip sejarah daripada cermin kehidupan modern.
- Orang mati bisa “hidup kembali” secara digital, sementara orang hidup berjuang untuk mempertahankan eksistensi mereka.
3. Wikipedia Tidak Fleksibel untuk Kehidupan Modern
Di era digital, orang hidup banyak berkarya melalui media sosial, platform digital, dan inovasi kreatif. Sayangnya, Wikipedia tidak mampu mengikuti ritme ini.
- Popularitas di Instagram, TikTok, YouTube, atau platform digital lain sering dianggap tidak penting.
- Tokoh yang aktif dan berpengaruh bisa tidak memiliki profil yang layak, meski jutaan orang mengenal mereka.
- Informasi online modern sering dianggap kurang kredibel, sehingga artikel ditolak.
4. Dampak Nyata bagi Individu
- Kesulitan membangun reputasi online: Orang ingin dikenal profesional atau publik sulit tampil karena Wikipedia dianggap kredibel.
- Kesenjangan antara popularitas nyata dan digital: Seseorang bisa populer di media sosial tapi tidak terlihat di Wikipedia.
- Hilangnya sejarah hidup digital: Generasi aktif di dunia modern bisa kehilangan jejak mereka di arsip sejarah online.
5. Pelajaran Penting
- Platform ini lebih cocok sebagai arsip sejarah, bukan sebagai cermin kehidupan modern.
- Kehidupan digital dan pencapaian orang hidup sering tidak diakui sepenuhnya.
- Individu dan komunitas harus mencari alternatif lain: situs resmi, arsip digital pribadi, atau platform media sosial.
Kesimpulan
Wikipedia sudah tidak relevan untuk orang hidup. Sistemnya lebih mengutamakan orang yang sudah meninggal, sementara individu aktif di dunia nyata sering diabaikan atau dipersulit.
Di era informasi modern, mengandalkan Wikipedia untuk mencerminkan dunia nyata adalah langkah ketinggalan zaman. Orang hidup, pencipta, inovator, dan tokoh modern membutuhkan ruang digital lain yang fleksibel, dinamis, dan akurat. Wikipedia bisa menjadi referensi tambahan, tapi tidak bisa menjadi satu-satunya tempat untuk membangun eksistensi digital seseorang.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.